CARA DAN TEHNIK UNTUK MENGOPTIMALKAN KEKUATAN OTAK ANDA AGAR CEPAT MENGUASAI PELAJARAN DAN INFORMASI (Part II)

[Lanjutan dari Part I]
5. Memahami Model-Model Otak & Bagaimana Menggunakannya untuk Membuat Otak Anda Bekerja Lebih Baik
Dalam tiga decade terakhir ini, penelitian mengenai otak – neuroscience - telah menemukan sedikitnya lima model baru mengenai otak – ini merupakan salah satu jalan untuk mengetahui bagaimana cara kerja otak.

Masing-masing model akan memberikan pengetahuan yang luar biasa tentang bagaimana proses belajar anda terorganisir.

Dan anda dapat menggunakan pengetahuan ini untuk mengoptimalkan otak anda supaya memudahkan anda untuk menguasai pelajaran dan informasi.

Split Brain Model
Pada tahun 1960-an, Dr Roger Sperry dari Californua Institute of Technology menemukan bahwa kedua bagian otak kita memiliki cara yang berbeda dalam berpikir, belajar, bekerja dan seterusnya. Penemuan ini membuatnya memenangkan hadiah Nobel pada tahun 1981

Otak kanan adalah yang nonverbal, berimajinasi, dan holistic – maka, menanggapi pola dan struktur secara menyeluruh daripada secara bagian perbagian. Otak kanan memiliki indra yang baik pada jarak/ruang.

Otak kanan yang membuat kita merasakan pengalaman yang nyata dan sangat emosional, dan sering membuat keputusan berdasarkan firasat dan perasaan daripada logika. Sangat visual dan menghargai musik dan irama

Otak kiri adalah yang menganalisi, rasional dan metodis – maka, cenderung untuk berpikir secara berurutan, memproses langkah demi langkah daripada menggunakan firasat dan perasaan.

Otak kiri berkaitan dengan berbicara lisan dan menulis bahasa. Otak kiri juga sangat bagus di matematika dan mencatat waktu.

Kedua bagian otak ini berkomunikasi lewat corpus callosum, dimana corpus callosum berfungsi sebagai jembatan informasi di otak.

Namun penelitian Dr Sperry mengindikasikan bahwa otak kanan jelas lebih unggul dari pada otak kiri dalam banyak hal, pada umumnya orang yang menggunakan kedua otaknya dengan baik memiliki keuntungan lebih dibanding orang yang hanya menggunakan otak kanan atau otak kiri saja.

Jika anda ingin menjadi orang yang menggunakan kedua otaknya dengan baik, ada beberapa cara yang dapat anda coba.

Salah satunya disebut cross crawl.

Karena otak kiri mengontrol bagian kanan dari tubuh dan otak kanan mengontrol bagian kiri dari tubuh, anda dapat membuat seluruh otak anda bekerja sama kapanpun anda membuat kedua sisi tubuh anda bekerja sama pada saat yang sama.

Jadi berdirilah dan angkat lutut anda sebelah kiri, dan turunkan tangan kanan anda kebawah untuk menyentuh lutut anda. Kemudian sentuh lutut kanan anda dengan tangan kiri anda, dan begitu seterusnya selama beberapa saat. Jika anda terus melakukan hal tersebut, anda akan mendapatkan kedua bagian otak anda bekerja bersamaan.

Triune Brain Model
Untuk model yang kedua, dikembangkan oleh Dr Paul Maclean, Kepala laboratorium yang mempelajari evolusi dan perilaku otak di The National Institute of Mental Health di Washington, D.C., pada model otak berikut ini Dr MacLean menjelaskan mengenai postulat vertical, tiga titik perbedaan di area otak, atau otak “3in1”.

Hal ini didasari dari penelitian Dr MacLean mengenai perkembangan evolusi dari otak berbagai macam spesies mulai dari dinosaurus sampai manusia.

Otak yang pertama terletak di otak bagian bawah, dekat dengan sum-sum tulang belakang, terdiri dari batang-batang otak dan sistem reticular yang aktif. Biasanya dikenal dengan “otak dinosaurus”.

Sebagai inti dasar dari otak kita saat ini, “otak dinosaurus” berkaitan dengan jarak fisik, dasar bertahan hidup, kepemilikan dan dorongan untuk mempertahankan diri.

Fungsi biologis dan fisik dari tubuh dikoordinasikan dari area ini.

Otak tengah atau otak “mammalian” terdiri dari system limbic. System limbic berhubungan dengan pengolahan emosi.

Rasa kepedulian sosial dan keluarga serta perlindungan, semuanya ada didaerah ini.

Bagian ketiga dari peta-otak Dr MacLean adalah primata dan neo-cortex manusia. Terletak di bagian atas otak kita, dikedua sisi, dikelilingi system limbic. Penelitian telah menunjukan bahwa bagian otak ini adalah tempat sebagian besar aktivitas mental anda terjadi.

Berpikir secara luas dan matematis, bermimpi dan mengingat, dan pengolahan dan penguraian informasi sensorik semua fungsi melalui area ini.

Dr MacLean percaya bahwa ada sebuah “komunitas belajar” didalam tiga bagian otak, dan dengan penggabungan ketiga area ini akan melengkapi dan lebih memuaskan cara belajar.

Ketika anda belajar materi yang sulit yang tidak menarik bagi anda, anda tidak akan membiarkan system limbic dan neo-cortex bekerja sama. Sehingga seringkali sulit untuk mengingat apa yang telah anda pelajari – karena anda tidak memiliki perasaan yang kuat pada materi tersebut.

Jika anda ingin belajar dengan baik, anda harus mencari sesuatu yang membuat anda suka, dan bisa membuat anda senang dan tertarik dengan materi tersebut.

Setiap materi memiliki kemungkinan untuk disukai oleh anda, tetapi jika anda menginginkannya. Anda harus menggunakan imajinasi anda untuk menemukan daya tarik apa saja yang ada dibeberapa materi anda, dan jika anda melakukannya, anda akan menemukan kemudahan dalam belajar.

Anda akan memahami sebuah materi lebih baik lagi jika anda memiliki keterkaitan secara personal dengan materi tersebut. Bagaimana perasaan anda tentang apa yang anda pelajari? Dengan membawa reaksi pribadi anda kedalam pelajaran, anda akan mengingat semuanya dengan mudah.

Manusia secara alami dapat mengingat sesuatu lebih baik ketika mereka memiliki perasaan yang kuat dengannya.

Selain itu, otak diciptakan bahwa kapanpun anda takut, anda akan menyalurkannya ke bagian otak yang dijalankan oleh otak dinosaurus. Ini sering terjadi ketika anda pergi ke ruang ujian.

Jadi, jika anda ingin bagus dalam mempelajari sesuatu, anda harus menghilangkan rasa takut terhadapnya. Jika anda tidak dapat belajar, mungkin saja anda memiliki ketakutan yang tidak dapat anda singkirkan.

Holographic Brain Model
Pada model otak yang ketiga ini, Dr Karl Pribram, seorang neuro-psychologist dari Standford University, atau sering dikenal dengan “peneliti otak Einsten”, menjelaskan bahwa otak bekerja pada prinsip-prinsip matematika yang mirip dengan sebuah hologram. Teori ini menjelaskan bahwa sedikit kesamaan dari ingatan informasi disimpan dalam bagian yang berbeda di otak.

Hologram dan otak memiliki tiga kesamaan utama.

Pertama, penyimpanan daya ingat didistribusikan melalui kedua system tersebut.

Kedua, keduanya memiliki kemampuan penyimpanan daya ingat yang luar biasa.

Dan yang ketiga, keduanya menghasilkan gambar tiga dimensi yang merupakan hasil dari listrik dan reaksi kimia.

Dr Pribram menyebutkan pendistribusian daya ingat di otak sebuah gambaran holologic karena ini tidak harus bergantung dari visualisasi atau grafik, gambaran titik ke titik.

Pada system holologic, sebuah petunjuk dari beberapa kata atau bit melodi akan langsung mengingatkan kembali semua kumpulan tersebut.

Menurut Dr Pribram, gambar visualisasi dan rasa kagum dihasilkan oleh otak holografik secara alami.

Setiap gambar dan kesan terbentuk dari energy electro-magnetic yang terdiri dari zat-zat. Semangat dan indra secara detail meningkatkan energy dan kekuatan dari visualisasi gambar

Pada intinya, apa satu visualisasi yang nyata. Tubuh dan pikiran menafsirkan gambar visualisasi dan rasa kagum sebagai kenyataan dan bereaksi yang sesuai kepada mereka.

Untuk dapat memahami konsep diatas dengan cepat, cobalah latihan sederhana ini:

Tutuplah mata anda secara perlahan-lahan. Bayangkan anda berada didapur rumah anda.

Berjalanlah ke arah kulkas anda, bukalah pintunya dan periksalah laci bagian buah. Ambilah sebuah lemon. Pegang lemon tersebut ditangan anda. Rasakan ukurannya, bentuknya dan beratnya, teksturnya dan ciumlah harum lemon tersebut.

Ambilah pisau buah dalam laci dapur anda. Potonglah lemon tersebut menjadi dua bagian, dan cobalah satu bagian tersebut ke mulut anda.

Apakah anda merasakan banyak air liur dimulut anda?lalu dimana lemon tersebut? Itu semua hanya ada dikepala anda!

Sebuah materi paling baik dipelajari sebagai bagian dari suatu yang besar: sesuatu yang dapat dibuat sebuah cerita. Sama seperti detail-detail yang lebih masuk akal sebagai bagian dari gambaran yang besar. Anda dapat menggunakan informasi tentang otak ini untuk membantu anda dengan membuat cerita-cerita ketika anda ingin mengingat sesuatu.

Visi, tujuan dan arah anda dibayangkan dalam cerita-cerita yang anda tulis dalam pikiran anda dapat membuat dampak yang besar pada prestasi anda.

Regenerative Brain Model
Model yang keempat adalah perkembangan otak sendiri. Ini menunjukan bahwa otak dapat berkembang atau layu tergantung dari jenis rangsangan atau cara berpikir terlibat didalamnya.

Dalam pandangan ini, otak berkembang dalam kekayaan dan kualitas ketika otak terlibat aktif dalam penyelesaian masalah. Tetapi ketika itu semua tidak dirangsang dengan kesempatan untuk mencoba hal baru, itu semua akan percuma.

Model otak berikut ini telah datang dari bertahun-tahun percobaan dengan tikus oleh Dr Marian Diamond, professor anatomi dari University of California di Berkeley.

Dr Diamond mengajarkan tikus untuk melakukan beberapa trik. Dia kemudian membelah otak tikus tersebut dan membandingkannya dengan otak tikus yang lainnya yang tidak diajarkan menggunakan trik. Dr Diamond menemukan bahwa tikus yang terlatih memiliki otak yang lebih besar dibanding tikus yang tidak terlatih.

Jadi orang-orang yang terpelajar, mereka lebih pintar dan otak mereka berkembang lebih besar. Otak dapat membesar atau mengecil sama seperti otot kita. Jika kita dapat menguatkan otot kita, kita juga dapat menguatkan otak kita – dengan berpikir dan menyelesaikan masalah.

Berpikir keras dan mengkomunikasikan pemikiran kita kepada orang lain sangatlah penting. Perhatian dari seorang pendengar memfokuskan pemikiran kita – membuatnya menjadi lebih penting. Cobalah untuk membantu memahami orang lain dan memahami ide yang memaksa kita untuk mengembangkannya lebih teliti. Seberapa sering anda memberikan diri anda kesempatan untuk berpikir?

Dalam penelitian jangka panjang mengenai manusia, telah menunjukan bahwa orang yang terus aktif secara intelektual dapat mengerjakan tes kecerdasan pada usia diatas 60 tahun.

Anda tidak dapat merubah keturunan anda atau usia anda, sama seperti anda tidak dapat merubah struktur dasar tulang anda, tetapi anda dapat menambah kapasitas otak anda. Otak anda, sama seperti otot anda, akan lemah jika tidak digunakan secara terus menerus.

Hal ini telah ditetapkan bahwa otak anda dan system saraf peripheral sama seperti kabel telepon yang membawa informasi terus menerus.

Rangsangan tertentu akan menjaga ‘kabel’ anda mengalir dengan informasi yang akan menunjukan sinyal internal dan eksternal bagi pikiran dan tindakan anda.

Multiple Intelligences Model
Sebuah ide yang revolusioner yang mendapat perhatian besar baik dari komunitas peneliti dan masyarakat adalah model multiple intelligences. Dikembangkan oleh Dr Howard Gardner dari Harvard University, model ini menantang kepercayaan lama tentang apa artinya menjadi cerdas.

Dr Gardner percaya bahwa pendidikan kita terlalu menfokuskan perhatian pada verbal dan pemikiran logis – biasanya kemampuan dinilai dari tes IQ – dan mengabaikan cara lain untuk menjadi pandai.

Dr Gardner menunjukan bahwa setidaknya ada tujuh kecerdasan yang dapat dianggap serius sebagai cara belajar, dimana sekolah pun biasanya meminta anda menggunakan hanya dua – matematika/logis dan bahasa.

Menurut Dr Gardner, otak dapat maju perlahan-lahan, meningkatkan daya ingat dalam jangka panjang, membangun kepercayaan diri dan mengerakan imajinasi dengan memberikan rangsangan menggunakan lebih dari tujuh kecerdasan anda.

Lima kecerdasan yang lain adalah:

Ruang kecerdasan anda:
Bagian otak ini suka berpikir dalam gambar dan hubungan antar ruang. Chart, diagram, peta, gambar dan alat Bantu visual lainnya merangsang kapasitas otak anda.

Ketika anda membuat catatan dengan gambar, anda akan menemui kemudahan untuk mengingat ide-ide yang sedang anda pelajari. Anda dapat membuat catatan dalam bentuk nota otak. Jika anda ingin ingat untuk melakukan sesuatu, asosiasikan dengan yang lain.

Kecerdasan kinestetik anda:
Kata ‘kinestetik’ merujuk pada gerak tubuh. Anda menggunakan kecerdasan ini ketika anda berpikir menggunakan tubuh anda. Penelitian otak terkini menunjukan cara yang paling efektif untuk memproses ide-ide baru adalah dengan menghubungkannya dengan pengalaman yang melibatkan tubuh.

ketika anda membaca sebuah deskripsi aktivitas, bayangkan anda melakukannya sendiri. Kadang-kadang ide-ide abstrak lebih mudah untuk dipahami jika anda berpikir bagaimana itu semua diekspresikan dalam sebuah tarian.

Kecerdasan musical anda:
Kecerdasan ini merupakan bagian dari diri anda yang suka bernyanyi, memainkan alat musik, mendengarkan musik, atau bahkan membuat musik anda sendiri. Anda dapat menggunakan musik dalam segala hal untuk membantu anda menjadi lebih baik lagi disekolah.

Jika anda harus mengingat sejumlah fakta – seperti rumus matematika atau sejarah – akan lebih mudah juka anda membuatnya dalam sebuah lagu atau mungkin rap.

(apakah anda masih mengingat bagaimana anda mempelajari huruf alphabet ABC menggunakan lagu?) buatlah versi anda sendiri mengenai materi yang harus anda pelajari, dan nyanyikanlah dengan salah satu lagu favorit anda.

Untuk hasil yang lebih baik dapat menggunakan Baroque, musik klasik atau romantis. Tiga jenis musik tersebut tampaknya dapat membuat otak lebih mudah untuk mengingat sesuatu.

Kecerdasan interpersonal anda:
Kecerdasan ini membantu anda bersosialisasi dengan yang lain. Jika anda memiliki banyak teman dan senang berpesta, atau jika orang-orang mencari anda untuk kepemimpinan dan saran, anda mungkin harus memiliki kecerdasan interpersonal yang kuat.

Belajar bersama dalam kelompok. Bergabung bersama untuk mencari tahu bagaimana membuat materi yang anda pelajari lebih menarik dan lebih mudha untuk dipahami.

Kecerdasan intrepersonal anda:
Kecerdasan ini membantu anda untuk memahami diri anda sendiri. Memahami diri anda dalam cara baru dapat membantu anda untuk memahami ide-ide baru.
Ambilah satu bagian dalam buku pelajaran yang berisi informasi penting yang ingin anda ingat. Pastikan anda memahami ide-ide tersebut, dan kemudian kaitkan setiap ide tersebut dengan sesuatu dari pengalaman anda sendiri.
[Dilanjutkan di Part III]




By Lee Say Keng, KNOWLEDGE ADVENTURER & TECHNOLOGY EXPLORER
Optimum Performance Technologies
Translated by SUPER BRAIN INDONESIA